31 Juli 2019

Kuma Kuma Kuma Bear - Bab 21

Bab 21 – Kuma-san Pergi Berburu Tiger Wolf


Terjemahan oleh Rena Translation, dengan suntingan seadanya oleh Cuma Translation.



Aku keluar dari Kuma House dan pergi dengan menunggangi Kumayuru.
Sebenarnya tidak masalah sih kalau aku berlari dengan memakai sepatu Kuma.
Tapi akhir-akhir ini, cara kesukaanku untuk pergi kemana saja adalah dengan menunggangi Kumayuru dan Kumakyuu.
Jika aku hanya menunggangi salah satu saja, yang satunya lagi akan mengambek, jadi aku harus bergantian menunggangi mereka.

Saat menunggangi Kumayuru, aku menggunakan sihir deteksi untuk memeriksa area di sekitarku.
Jarak deteksinya bertambah seiring dengan naiknya levelku.
Monster yang tak terhitung jumlahnya terdeteksi oleh sihir deteksi.
Inikah lokasinya?

「Tampaknya ada dua ekor Tiger Wolf. Sepertinya mereka sepasang.」

Kukatakan pada Kumayuru untuk menuju ke arah mereka.
Kumayuru mulai berlari dan berkelok-kelok di antara pepohonan.
Dia terus berlari menerobos cabang-cabang pohon dan semak belukar.
Kalau aku berlari hanya dengan sepatu Kuma, aku tidak mungkin bisa sekencang ini.
Ada beberapa ekor Wolf di dekatku, tapi untuk hari ini aku mengabaikannya dan terus melaju.

Setelah beberapa saat melaju, indikator Tiger Wolf semakin dekat.
Aku bilang ke Kumayuru untuk berhenti.
Aku bisa mendengar suara air mengalir di dekatku.
Sepertinya aku tiba di dekat sungai.

Aku mempertimbangkan apakah akan turun dari Kumayuru dan pergi perlahan-lahan dengan berjalan kaki atau melanjutkan menunggangi Kumayuru.
Jika mereka datang menyerang, maka tak apa-apa, namun aku akan sangat kerepotan jika harus mengejarnya.
Belum lagi, ada dua ekor Tiger Wolf.
Jika aku adalah semacam pemburu dari sebuah game, aku bisa mendekatinya dari arah yang berlawanan dengan hembusan angin, sehingga mereka tidak akan menyadari bauku, tetapi aku tidak memiliki kemampuan seperti itu.

Pada akhirnya, kuputuskan untuk menyergap mereka dengan Kumayuru.
Aku bilang ke Kumayuru untuk menuju ke tempat Tiger Wolf.
Kumayuru mulai berlari.
Bayangan hitam melaju di tengah-tengah pegunungan.
Ketika Kumayuru mencapai sungai, aku melihat sosok dua ekor harimau besar. Tiger Wolf tampak beristirahat di tepi sungai.
Mereka dengan lamban berdiri ketika mereka menyadari keberadaanku.

「Grrr.」

Mereka mulai waspada.

「Mereka lebih besar dari yang kukira.」

Yang satu sama besarnya dengan Kumayuru.
Yang satunya lagi sedikit lebih besar.
Apakah yang lebih kecil betina dan yang lebih besar pejantan?
Aku perlahan-lahan turun dari Kumayuru.
Aku mengelus wajah Kumayuru, dan aku memintanya untuk menghadapi lawan yang lebih kecil.

Kutembakkan sihir angin menuju kedua Tiger Wolf.
Tiger Wolf bergerak lincah dan dengan mudah menghindarinya.
Kumayuru berlari menuju Tiger Wolf betina.
Aku menembak sihir api ke arah pejantan.
Tiger Wolf jantan mengelak ke kanan dan menyerangku.
Cepatnya!
Kecepatan dan kelincahannya berbeda dari Wolf normal.
Tiger Wolf tiba di depanku dalam sekejap.
Aku membuat tembok tanah, tetapi temboknya dengan mudah hancur.
Hmm, sepertinya sihir normal tidak mempan.
Aku terpaksa membuat jarak dengan melompat mundur.
Aku melompat tinggi dan melarikan diri.
Tiger Wolf mendongak sambil mengerang.
Sambil aku melayang di langit, aku berpikir tentang apa yang harus kulakukan.
Lalu Tiger Wolf melompat.

「Tidak mungkin!」

Aku jatuh menuju taring tajam Tiger Wolf, yang melompat ke arahku.

「Kuma Punch!」

Aku memukul sisi dari rahang Tiger Wolf dengan keras dan membuatnya terpental.
Tiger Wolf itu pun jatuh ke tanah.
Ketika aku mendarat, aku menembakkan panah es yang tak terhitung jumlahnya.
Semua panah es terpantulkan.
Situasinya mirip seperti saat melawan Goblin King, tapi sepertinya sihir normal di levelku saat ini tidak bisa memberikan kerusakan apa pun.
Kalau begini, akan kucoba menggunakan metode yang sama yang aku gunakan untuk mengalahkan Goblin King.
Aku membuat lubang yang dalam di tanah dan menjatuhkan Tiger Wolf.
Saat aku mendekati lubang untuk menyerang, Tiger Wolf berlari memanjat dinding lubang.
Jika dia menyerang dengan momentum itu, kekuatan serangan dari cakarnya akan berlipat ganda.
Aku pun menghindar ke belakang.
Sepertinya jebakan itu pun tidak mempan.


Sementara itu, Kumayuru bertarung melawan Tiger Wolf yang lebih kecil.
Menyerang dan bertahan dengan cakar, menyerang dan bertahan dengan taring.
Itu adalah pertarungan yang seimbang.
Seekor beruang normal akan kalah dalam hal kecepatan, tetapi Kuma-ku sangat lincah. Kecepatannya melebihi Tiger Wolf. Staminanya juga tinggi, dan meskipun sudah berlari ke sini dari kota, dia tidak terlihat lelah sama sekali.
Tapi Tiger Wolf itu sangatlah kuat karena bisa menandingi Kuma-ku.


Akan kuserahkan Tiger Wolf itu ke Kumayuru dan fokus untuk mengalahkan Tiger Wolf di depanku.
Aku menginginkan bulunya, jadi aku harus melukainya sesedikit mungkin. Apa yang harus kulakukan?

「Water Bear!」

Seekor Kuma yang terbuat dari air muncul.
Kuma air berlari ke arah Tiger Wolf dan memeluknya dengan erat.
Kemudian, ia menekan wajah Tiger Wolf ke tubuhnya.
Wajah Tiger Wolf masuk ke dalam Kuma air.
Kepala Tiger Wolf telah ditangkap oleh Kuma, pergerakannya dilumpuhkan. Sejumlah besar udara keluar dari mulutnya selagi ia menggelengkan kepalanya dan mulai kehabisan nafas.
Sihir Kuma itu memang kuat, ya.


Ketika aku menengok ke arah Kumayuru, dia sedang menahan Tiger Wolf lainnya.
Aku membuat bola air dan mengirimkannya ke Tiger Wolf itu.
Bola air membungkus wajah Tiger Wolf.
Kedua Tiger Wolf berjuang untuk melarikan diri tetapi, karena mereka ditekan oleh Kuma air dan Kumayuru, mereka tidak dapat melarikan diri.
Setelah beberapa saat, keduanya berhenti bergerak.
Perburuan pun akhirnya selesai.

Aku menyimpan Tiger Wolf ke dalam Box Kuma dan kembali ke Kuma House.


<< Sebelumnya Daftar Isi Berikutnya >>

Tidak ada komentar:

Posting Komentar